SLEMAN - Komandan Kodim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana, SH, M.Han dan Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto, SH, SIK, M.Si turut ikut mendampingi warga yang telah dijemput untuk menjalani isolasi di Asrama Haji.
Warga yang dijemput untuk menjalani isolasi adalah keluarga pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Dusun Ngaglik RT 01 dan RT 02 Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman, DIY.
Mereka yang mencintaimu jalani isolasi ini dijemput oleh tim Satgas Covid-19 Sleman pada Selasa (25/5/2021).
Pada kesempatan tersebut, Dandim 0732/Sleman berkesempatan menyerahkan bantuan logistik berupa sembako yang diterima oleh Satgas PPKM mikro setempat dan keluarga pasien.
Seperti diketahui, dari Dusun Ngaglik telah dilakukan swab PCR massal terhadap 212 warga di dua pada Sabtu (22/5/2021) lalu. Dari hasil swab itulah didapatkan hasil 32 orang diketahui positif Covid 19. Sebanyak 32 menjalani isolasi di Asrama Haji 25 orang dan 2 orang di Rumah Sakit dan 5 orang isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana mengatakan, bantuan paket sembako yang diberikan merupakan bentuk dukungan jajarannya untuk meringankan beban ekonomi keluarga pasien Covid-19 yang ditinggalkan selama di rawat di Asrama Haji, Rumah Sakit maupun yang melaksanakan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Selain memberikan bantuan berupa sembako Dandim dan Kapolres Sleman juga menyempatkan diri untuk berkomunikasi dengan para petugas Posko PPKM Mikro yang sedang bertugas.
Kapolres Sleman menambahkan pihaknya berharap tidak ada lagi muncul kluster baru di Kabupaten Sleman. Karena itu, masyarakat dihimbau patuhi protokol kesehatan. Setiap beraktifitas, warga diminta tidak kendor menerapkan prokes.
"Kepada masyarakat yang terpapar Covid-19 agar tetap semangat meraih kesembuhan. Semoga mereka cepat diberikan kesembuhan, " harap Kapolres Sleman. (Sumber : Pendim0732/Muhis)